Banyak yang bertanya kepada saya apa yang dimaksud dengan metode penelitian kualitatif, apa saja metode penelitian yang termasuk metode penelitian kualitatif. Saya pada kesempatan kali ini akan menjelaskan secara ringkas mengenai contoh-contoh metode penelitian kualitatif sebagai berikut:
1 . Metode Penelitian Kualitatif Etnografi , Metode ini juga disebut ” ethnometodologi ” . Sebuah contoh dari penelitian etnografi yang digunakan adalah studi tentang suatu budaya tertentu dan pemahaman mereka tentang peran penyakit tertentu dalam kerangka budaya mereka.
2 . Metode Penelitian Kualitatif Grounded theory, merupakan jenis penelitian induktif, berdasarkan pengamatan atau data yang dikumpulkan kemudian mengembangkan sebuah teori. Sesuai dengan namanya, tujuan Grounded Theory adalah teoritisasi data dimana penyusunan teori yang berorientasi tindakan/interaksi, karena itu cocok digunakan untuk penelitian terhadap perilaku. Penelitian ini tidak bertolak dari suatu teori atau untuk menguji teori (seperti paradigma penelitian kuantitatif), melainkan bertolak dari data menuju suatu teori. Untuk maksud itu, yang diperlukan dalam proses menuju teori itu adalah prosedur yang terencana dan teratur (sistematis). Penelitian ini menggunakan berbagai sumber data, termasuk data kuantitatif, meninjau catatan, wawancara, observasi dan survei.
Penelitian jenis ini cocok untuk peneliti yang tidak memiliki gambaran sama sekali mengenai fenomena tertentu, hubungan satu fenomena dengan fenomena lainnya. Pada tahap awal peneliti mengumpulkan sebanyak-banyaknya data, tanpa perlu mempertimbangkan teori sebelumnya, kemudian membentuk sebuah teori yang diharapkan menjadi sebuah temuan teori baru.
3 . Metode Penelitian Kualitatif Fenomenologi menggambarkan “realitas subyektif” dari suatu peristiwa , seperti yang dirasakan oleh populasi penelitian, itu adalah studi tentang fenomena.
4 . Penelitian filosofis dilakukan oleh para ahli lapangan dalam batas-batas bidang studi tertentu atau profesi tertentu, individu berkualitas terbaik dalam bidang studi apapun untuk menggunakan analisis intelektual. Tujuan penelitian ini adalah untuk memperjelas definisi, mengidentifikasi etika, atau membuat pertimbangan nilai tentang sebuah masalah di bidang studi mereka.
5 . Penelitian Kritik Sosial, yang digunakan oleh peneliti untuk memahami bagaimana orang berkomunikasi dan mengembangkan makna simbolik.
6 . Penelitian etika, adalah analisis intelektual mengenai masalah etika. Ini mencakup studi etika yang terkait dengan kewajiban, hak ,tugas , mengenai benar dan salah, pilihan-pilihan, dll.
7 . Penelitian dasar, meneliti dasar-dasar bagi ilmu pengetahuan, menganalisis keyakinan, dan mengembangkan cara/metode untuk menentukan bagaimana basis pengetahuan harus berubah.
8 . Penelitian Sejarah memungkinkan seseorang untuk membahas kejadian masa lalu dan sekarang dalam konteks kondisi saat ini, dan memungkinkan seseorang untuk merefleksikan dan memberikan kemungkinan jawaban atas isu dan masalah terkini. Penelitian sejarah membantu kita dalam menjawab pertanyaan-pertanyaan seperti: Dari mana kita berasal, di mana kita, siapakah kita sekarang dan kemana kita akan pergi.